Langsung ke konten utama

LAB 13: Backup dan restore pada mikrotik

Nama: Muhammad Dwi Naufal Nurtauhid

Kelas: XII TKJ B


Siswa mampu memahami dan melakukan backup dan restore  pada mikrotik  :

Jelaskan langkah konfigurasi backup dan restore pada mikrotik :

 

Konfigurasi Backup:

  1. Masuk ke Perangkat RouterOS: Buka aplikasi Winbox atau akses melalui SSH.

 

  1. Buat Backup:

 

Buka menu "Files" di Winbox atau masuk ke terminal dengan perintah /file.

 

Untuk membuat backup, gunakan perintah /system backup save name=backup1 di terminal. Gantilah backup1 dengan nama yang sesuai.

 

File backup akan disimpan di direktori /flash.

        3. Konfigurasi Restore:

 

Masuk ke Perangkat RouterOS:

 

Buka aplikasi Winbox atau akses melalui SSH.

 

Restore Backup:

 

Buka menu "Files" di Winbox atau masuk ke terminal dengan perintah /file.

 

Untuk merestore backup, gunakan perintah /system backup restore name=backup1 di terminal.

Gantilah backup1 dengan nama file backup yang ingin Anda restore. Perangkat akan me-restart setelah proses restore selesai.

Buat  laporan dan kesimpulan:

Konfigurasi backup dan restore pada MikroTik RouterOS adalah proses penting yang memungkinkan pengguna untuk melindungi konfigurasi jaringan mereka. Dengan membuat backup secara teratur, pengguna dapat mengamankan konfigurasi mereka dari kehilangan data akibat kegagalan perangkat keras atau kesalahan konfigurasi. Proses restore memungkinkan pengguna untuk dengan mudah mengembalikan konfigurasi yang tersimpan ke perangkat setelah peristiwa yang tidak diinginkan. Dengan demikian, konfigurasi backup dan restore merupakan langkah yang dianjurkan untuk menjaga keamanan dan ketersediaan jaringan.


 

Komentar